Amal adalah teman ketika waktu berakhir. Pada saat manusia meninggalkan dunia ini, sederet daftar perbuatan yang pernah diperbuat ditunjukkan kepadanya.
Sebagaimana firman Allah Subhanahu Wa ta’ala yang berbunyi:
"(Ingatlah) pada hari (ketika) setiap jiwa mendapatkan (balasan) atas kebajikan yang telah dikerjakan dihadapkan kepadanya, (begitu juga balasan) atas kebajikan yang telah dikerjakan dihadapkan kepadanya, (begitu juga balasan) atas kejahatan yang telah dia kerjakan. Dia berharap sekiranya ada jarak yang jauh antara dia dengan (hari) itu. Dan Allah memperingatkan kamu akan diri (siksa)-Nya. Allah Maha Penyayang terhadap hamba-hamba-Nya.” [Qs. Ali-’Imran: 30]
Sahabat, pada saat hari penimbangan nanti segala amal perbuatan kita akan ditimbang dengan seadil-adilnya. Tidak ada seorang pun yang akan dirugikan walau sedikit, sekalipun hanya sebesar biji sawi, pasti Allah akan mendatangkan pahalanya.
Jika timbangan kebaikan kita lebih berat, maka kita termasuk orang yang beruntung. Dengan bersedekah kita dapat menambah timbangan kebaikan kita. Oleh sebab itu, yuk kita perbanyak sedekah kita sebagai pemberat timbangan di hari akhir nanti. Sebagaimana firman Allah, “Timbangan pada hari itu (menjadi ukuran) kebenaran. Maka, barang siapa berat timbangan (kebaikan)nya, mereka itulah orang yang beruntung.” [QS. Al-A’raf: 8]
Sahabat, jika saat ini kita masih diberikan kesempatan oleh Allah untuk memperbaiki diri dan mengembara di bumi. Maka, mari pergunakan waktu yang singkat itu untuk menanam benih kebaikan yang akan dipetik di akhirat nanti. Karena di akhirat nanti, yang menjadi penentu seseorang masuk ke dalam surga atau neraka adalah amal kebaikannya.
Di zaman modern saat ini, kita dapat berbuat baik dengan mudah hanya dari gawai yang kita pegang sehari-hari. Jangan sampai ketika di akhirat nanti, gawai yang selalu menemani kita tak melakukan amal kebaikan sedikit pun. Yuk, sedekah online dan tanam amal kebaikan mulai dari sekarang. Sekecil apapun kebaikan yang kita berikan akan Allah balas dengan kebaikan pula.
“Sungguh, jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di bumi, niscaya Allah akan memberinya (balasan). Sesungguhnya Allah Maha Halus, Maha Mengetahui.”(Qs. Luqman: 16)
Comments are closed.