Ditengah pandemi covid-19 yang masih belum berakhir dan masih melanda Indonesia. Saat ini dunia digital menjadi pilihan yang sangat diminati, bahkan internet menjadi salah satu media yang sangat dekat dengan kita. Bahkan sekarang ternyata media online bukan hanya digunakan untuk mencari informasi, menjaring hubungan perteman yang lebih luas. Namun, juga digunakan sebagai sarana untuk melakukan transaksi jual beli, termasuk berkurban bisa dilakukan dari rumah.

Bagi sebagian orang mungkin masih takut untuk melakukan kegiatan di luar rumah. Tapi, sekarang tak perlu khawatir lagi untuk melaksanakan ibadah kurban. Cukup dari rumah saja, sahabat bisa berkurban dengan mentrasfer sejumlah uang yang senilai dengan hewan kurban yang sahabat inginkan, melalui lembaga atau penyalur kurban.

Lalu, bagaimana tips melakukan kurban online ini? Mari kita simak penjelasannya:

1. Pilih Lembaga Kurban yang Terpercaya

Bagi sahabat yang masih mencari tempat atau lembaga yang terpercaya untuk berkurban. Sahabat bisa melaksanakan ibadah kurban ke Graha Yatim & Dhu’afa. Sejak tahun 2012 Graha Yatim & Dhu’afa (GRAY) menerima, mengelola dan mendistribusikan hewan Qurban dengan amanah dari para Donatur untuk Anak-anak Yatim & Dhu’afa binaan GRAY yang tersebar di beberapa kota di Indonesia. Bahkan, setiap tahunnya jumlah amanah hewan qurban yang diterima selalu bertambah sehingga anak-anak yatim dan masyarakat dhu’afa penerima manfaat qurban pun semakin banyak.

2. Hewan kurban berkualitas & memenuhi syarat

Hewan yang akan diqurbankan dijamin telah memenuhi kriteria syarat hewan qurban dan tentunya hewan kurban pun berkualitas. Bukan hanya itu, kami pun memperhatikan aspek dari segi bobot hewan, kesehatan fisik, pelaksanaan pemotongan hewan sesuai syariat dan disalurkan kepada sasaran yang tepat.

3. Laporan Kurban Transparan

Bagi lembaga yang menyediakan kegiatan kurban harus memiliki laporan kurban yang transparan. Laporan ini harus diberikan secara lengkap, seperti update pemotongan hewan kurban. Mulai dari Laporan berisi nama pekurban, nomor hewan kurban, mendapatkan update laporan kurban, sertifikat kurban bagi pekurban, serta tak lupa juga memberikan foto hewan saat pemotongan.

4. Wilayah distribusi jelas dan disalurkan kepada yang membutuhkan

Bagi lembaga kurban, kita pun harus memberikan tempat atau wilayah distribusi yang tepat. Seperti wilayah pendistribusian, target penerima manfaat yang tepat, serta penyalurannya untuk mereka yang benar-benar membutuhkan, dalam hal ini yang termasuk kategorinya adalah anak yatim & dhuafa, masyarakat miskin, mereka yang tinggal di pedalaman atau wilayah yang terkena bencana.  

Jika semua hal ini dijelaskan secara rinci. Maka, akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pekurban yang akan melakukan kurban online.

Mari Sambut bulan Dzulhijjah di tengah pandemi ini dengan berkurban bersama kami.  Kurban online di Graha Yatim & Dhuafa insyaAllah amanah. Sebagaimana motto kami lebih peduli, lebih amanah. Yuk, jangan lewatkan kesempatan berharga di tahun ini, Mari Berkurban, Klik tautannya sekarang juga.