Empati adalah sebuah kemampuan untuk mengolah rasa yang harus dimiliki semua orang, begitu pun dengan anak-anak. Untuk itu kita harus mampu menanamkan dan mengajarkan rasa empati kepada anak-anak kita sejak dini. Agar anak-anak mampu membangun dan menjalin hubungan dengan orang-orang di sekitarnya.
Lalu, bagaimana cara menumbuhkan rasa empati pada anak-anak? Sahabat, tidak perlu khawatir karena menumbuhkan rasa empati tidaklah sulit. Apalagi, jika anak-anak itu masih di usia 6-9 tahun yang memilki rasa keingintahuan yang besar, rasa empati juga dapat membuat anak-anak mampu merasakan dan memikirkan sesuatu dan seolah berada pada situasi tersebut.
1. Pastikan kebutuhan emosional anak terpenuhi
Agar seorang anak dapat merasakan dan mengekspresikan rasa empatinya kepada orang lain. Maka, kita sebagai orang tua harus memastikan agar kebutuhan emosionalnya terpenuhi. Untuk itu, kita sebagai orang tua harus mampu memberikan dukungan kepada orang lain.
Hal ini bisa kita mulai dengan hal-hal kecil. Misalnya, saat anak-anak merasakan kesedihan. Kita bisa menghiburnya dan menumbuhkan rasa empati, dengan cara kita sebagai orang tua mencoba menenangkan, memeluk anak dan membuatnya merasa nyaman.
2. Ajari anak cara mengatasi emosi negatif
Setiap orang pasti pernah mengalami emosi dalam dirinya, seperti rasa marah dan cemburu. Namun, jangan sampai kita membiarkan seorang anak menunjukkan emosi negatif secara terus-menerus. Karena hal ini dapat mempunyai dampak yang tidak baik juga.
Sewaktu-waktu kita bisa mengajak anak kita untuk berbicara, membuatnya merasa nyaman dan mereka pun mampu berbagi apa yang mereka rasakan. Nah, saat seorang anak bercerita kita sebagai orang tua harus mampu mendengarkan.
3. Berikan contoh yang baik
Seorang anak adalah peniru yang sangat ulung. Segal hal yang baik maupun buruk, yang terlihat dari sikap seorang anak tak terlepas dari bagaimana perilaku orang tuanya dan orang-orang disekitarnya. Maka, kita sebagai orang tua harus mampu menumbuhkan rasa empati dengan baik. Menujukkan cara agar bersikap sopan, bersikap ramah dan baik serta penuh dengan kasih sayang untuk semua makhluk hidup.
Kita pun bisa mengajarkan kepada seorang anak, seperti membantu anggota keluarga, teman, tetangga, dan bahkan orang lain yang tengah mengalami kesulitan. Agar anak-anak kita mampu memiliki rasa empati di dalam dirinya dan mampu saling peduli.
6. Sampaikan pada bahwa semua orang pada dasarnya sama
Menumbuhkan rasa empati di dalam diri seorang anak bisa dilakukan dengan beragam cara, salah satunya dengan mengajak seorang anak untuk mengenal orang lain yang memiliki keterbatasan.
Jika anak bertanya dan merasa heran, kenapa ada orang-orang yang terlihat berbeda dari dirinya, kita sebagai orang tua bisa menjelaskan padanya bahwa ada manusia yang dilahirkan berbeda. Karena tidak ada manusia yang sama persis, baik rambutnya, warna kulitnya, mata, tubuhnya dan lain sebagainya. Semua manusia itu tak terlepas dari kekurangan fisik yang dimilikinya. Namun, di mata Allah setiap manusia itu sama yang membedakan hanyalah kadar ketakwaan.
7. Biasakan anak untuk tidak mengejek dan mem-bully
Menumbuhkan rasa empati, bisa kita latih dengan mengajarkan si kecil agar tidak mengejek kekurangan yang dimiliki temannya. Berikan, pengertian pada seorang anak bahwa kita tidak boleh menyakiti perasaan orang lain, baik dalam kondisi dan keadaan apapun.
Dan, jika seorang anak melakukan kesalahan maka, ajarkanlah kepada mereka agar segera meminta maaf.
Semoga kita semua dapat menjadi orang tua yang mampu memberikan madrasah terbaik bagi anak-anaknya. Aamiin…
Comments are closed.