Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Al-qur’an sebagai petunjuk dan obat bagi mereka yang beriman. Mungkin kita akan merasakan ketenangan dalam diri kita, saat kita membaca ayat-ayat Al-qur’an dan memahaminya dengan baik. Sebagaimana disebutkan dalam Al-qur’an yang artinya, “Orang-orang yang beriman dan hati mereka bisa merasa tentram dengan mengingat Allah, ketahuilah bahwa hanya dengan mengingat Allah, hati akan merasa tentram.” (QS. ar-Ra’d: 28)
Maka, kita sebagai umat muslim sudah seharusnya selalu mengingat Allah dan mentadaburi al-qur’an. Sebab iman dan keyakinan yang ada di dalam hati kita harus terus disirami dengan Al-quran, agar terus tumbuh dan menjadi penenang saat kita selalu dekat dengan Al-quran.
Rabi’ bin Anas mengatakan sebuah ungkapan dari sebagian sahabatnya, “Tanda cinta kepada Allah adalah banyak berdzikir/mengingat kepada-Nya, karena sesungguhnya tidaklah kamu mencintai apa saja kecuali kamu pasti akan banyak-banyak menyebutnya.” (lihat Jami’ al-’Ulum wa al-Hikam, hal. 559). Ini artinya, semakin lemah rasa cinta kepada Allah dalam diri seseorang, maka semakin sedikit pula ‘kemampuannya’ untuk bisa mengingat Allah ta’ala. Jadikanlah Allah sebagai sandaran dan perbanyaklah mengingat Allah dalam kehidupan. Agar hatimu selalu merasa tentram dan mampu menjadi hamba yang selalu bersyukur atas pemberian dari-Nya.
Obat dari segala obat adalah Al-qur’an yang akan menenangkan jiwa. Dekatlah dengan Al-qur’an agar hati selalu diliputi dengan ungkapan syukur dan ketenangan.
Comments are closed.