Semua manusia yang beriman maupun yang ingkar. Tidak akan luput dari cobaan di dunia ini. Baik itu cobaan kesusahan, maupun kesenangan. Hal ini dijelaskan dalam Al-qur’an, “Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan. Dan kamu akan dikembalikan hanya kepada kami.” [Qs. Al-Anbiya: 35]
Hampir satu tahun pandemi covid-19 masih melanda, membuat ruang gerak kita semakin terbatas, bahkan kita merasa khawatir akan tertular. Sehingga, mungkin ada beberapa orang yang bertanya-tanya, kapan pandemi ini akan berakhir? Dan kapan kita akan menjalani hari-hari seperti sebelumnya.
Sahabat, kita harus selalu ingat bahwa tidak ada musibah yang terjadi di dunia ini. Kecuali atas izin Allah, zat yang Maha Kuasa atas segala sesuatu. Namun, di balik musibah pasti ada hikmah kebaikan. Mana kala kita memandangnya dengan kacamata yang positif.
Sahabat, lantas bagaimana kita melihat wabah ini dengan kacamata iman? Sudahkah kita berbaik sangka kepada Allah? Yakinlah akan ada banyak kebaikan dari musibah ini, Allah subhanahu wa ta'ala berfirman: “Janganlah kamu mengira berita itu buruk bagi kamu, bahkan itu baik bagi kamu. Setiap orang dari mereka akan mendapat balasan dari dosa yang diperbuatnya.” [Qs. An-Nur: 11]
Kita harus selalu bisa melihat wabah ini dengan kacamata Iman dengan selalu optimis bahwa musibah ini akan berlalu. Allah akan memberikan kebaikan dan yang terbaik setelah musibah ini. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Berikan kabar gembira dan tidak menakut-nakuti orang sehingga menjauh. Buatlah segala hal menjadi mudah dan tidak membuat hal-hal menjadi sulit.”[HR. Abu Daud]
Jadi, jangan pernah kita mengeluarkan kata-kata yang tidak baik, tapi ucapkanlah kata-kata yang baik dan mengandung makna positif. Sebab perkataan yang baik, adalah perkataan yang disukai Rasulullah. Semoga meski bulan Ramadhan kali ini masih dalam pandemi, tapi kita semua mampu melihat hikmah terbesar dan senantiasa mampu memanfaatkan waktu dengan baik.
Sahabat dalam keadaan apapun orang-orang yang beriman di hidupnya, baik dalam keadaan paling krisis sekali pun, orang-orang yang beriman adalah orang-orang yang paling beruntung. Karena dia adalah orang yang masih punya pegangan yang sangat kuat dan pegangan itu adalah Allah subhanahu Wata’ala. Apapun keadaanya orang-orang yang beriman akan menghadirkan Allah dalam kehidupannya. Dan itulah yang akan membuat iya mudah bangkit, dibandingkan orang yang lainnya. Mudah-mudahan pandemi ini segera berakhir dan kita harus senantiasa mematuhi protokol kesehatan, sebagai penyempurna ikhtiar kita.
Perbanyak ibadah kebaikan dan raih berkah dari Allah. Apalagi di bulan yang penuh dengan keberkahan ini. Ramadhan itu bulan mulia, jika kita mampu menggunakan bulan Ramadhan untuk meningkatkan kualitas diri.
Jadilah, manusia yang mampu memberikan manfaat bagi yang lain dan bersyukurlah atas segala nikmat yang Allah berikan.
Comments are closed.